Melihat kondisi anak yang mengalami susah tidur tentunya menjadi kekhawatiran bagi orang tua. Terlebih kondisi ini dialami anak tidak hanya sekali saja, jika ini dibiarkan terus menerus tentunya bisa berdampak pada kesehatan anak yang terganggu dan juga mental anak. Untuk menghindari anak susah tidur maka bagi orang tua harus mengenali terlebih dahulu penyebabnya sehingga untuk pencegahannya dapat dilakukan dengan mudah.
Ada banyak penyebab yang bisa mengakibatkan anak mengalami susah tidur, misalnya berasal dari diri sendiri anak atau bisa juga dari lingkungannya. Secara lebih jelasnya berikut ini kami tuliskan beberapa penyebab anak susah tidur sekaligus bagaimana pencegahannya.
Adanya gangguan pada perkembangan saraf anak. Anak yang mengalami gangguan saraf seperti autisme, sindrom Asperger, dan juga keterbelakangan mental bisa lebih beresiko mengalami gangguan susah tidur. Selain anak yang mengalami ADHD atau gangguan dengan ditandai perilaku yang impulsif dan kesulitan bagi anak dalam memusatkan perhatian juga bisa beresiko mengalami susah tidur. Jika hal ini terjadi sebaiknya anda mengkonsultasikan langsung ke dokter yang ahli sehingga anak bisa mendapatkan perawatan yang seharusnya.
Adanya restless leg syndrom. Walaupun hal ini jarang terjadi dan masih terdengar asing akan tetapi bisa juga menjadi penyebab anak yang mengalami susah tidur. Restless leg syndrom sendiri merupakan sindrom kaki gelisah yang terjadi bisa pada orang dewasa atau anak-anak. Hal ini dapat dilihat saat akan tidur yang merasa kurang nyaman dan selalu menggerakan kakinya. Jika hal ini terjadi tentunya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat orang tua khawatir.
Mengalami stress. Anak yang mengalami stress karena faktor lingkungan yang kurang nyaman dengan teman-temannya, atau bisa juga karena ada masalah yang tidak bisa ia ceritakan bisa juga mengalami susah tidur. Untuk masalah ini sebagai orang tua sebaiknya aktif dalam mendampingi anak serta mengajaknya bercerita tentang apa saja yang membuatnya merasa nyaman.
Cara mengatasi anak susah tidur
Saat mengetahui anak anda mengalami susah tidur karena gangguan penyakit sebaiknya sesegera mungkin anda membawanya ke dokter yang berpengalaman untuk masalah ini. Selain itu secara umum dalam mengatasi anak yang susah tidur juga dapat dilakukan dengan melakukan beberapa cara berikut.
Gunakan aroma terapi. Menggunakan aroma terapi bisa menjadi pilihan guna mengatasi anak yang susah tidur. Anda bisa menggunakan diffuser ruangan, atau bunga kering sebagai aroma terapi pada kamar anak, selain itu juga bisa menggunakan minyak esensial sebagai cara lainnya. Penggunaan aroma terapi yang menenangkan seperti lavender juga bisa menjadi pilihan yang membuat anak merasa tenang dan ingin tidur.
Jauhkan anak dari gadget. Dalam sebuah studi disebutkan bahwa cahaya biru dari gadget, tv, ataupun layar komputer bisa mengganggu produksi hormon melatonin yang merupakan bagian penting dari siklus tidur dan bangun manusia. Terlebih lagi pada anak sebaiknya mulai dijauhkan dari berbagai macam perangkat elektronik terutama gadget karena dapat mengganggu waktu tidur anak. Sebagai solusinya sebagai orang tua anda bisa membacakan cerita untuk anak di malam hari agar mereka cepat tidur.
Buat suasana yang nyaman di kamar anak. Membuat tampilan kamar anak menjadi lebih nyaman dapat dilakukan seperti dengan mengatur suhu ruangan agar tidak terlalu panas atau dingin. Berbagai suara yang berpotensi mengganggu sebaiknya juga dihilangkan sehingga membuat anak merasa lebih nyaman saat tidur.